Skip to main content

Posts

Ternyata Ulama Wahhabi Ramai-Ramai Membagi Bid'ah

"Rosul berkata: 'Setiap bid'ah adalah sesat'. Maka setiap orang yang membagi bid'ah berarti dia menentang Rosul", begitu kata wahhabi. Meski demikian, namun ternyata wahhabi tidak konsisten. Ternyata Ulama Wahhabi Ramai-Ramai Membagi Bid'ah . Setidaknya ada tiga ulama Wahhabi yang membagi bid'ah, Yaitu : Syekh Ibnu Taimiyah, Syekh Sholih Bin Abdul Aziz dan Syekh Utsaimin. Masing-masing ulama wahhabi itu membagi bid'ah menjadi dua. Hanya saja namanya yang berbeda.  Syekh Ibn Taimiyah membagi bid'ah menjadi bid'ah dholalah dan bid'ah hasanah. Syekh Sholih Bin Abdul Aziz membagi bid'ah menjadi bid'ah asliyah dan bid'ah idhofiyah. Syekh Utsaimin membagi bid'ah menjadi bid'ah agama dan bid'ah dunia.  Syekh Ibn Taimiyah Membagi Bid'ah Memang Ibn Taimiyah tidak secara langsung membagi bid'ah. Namun ia menyetujui pembagian bid'ah yang dilakukan oleh Imam Syafi'i. Itu artinya, menurut Syek

Malam Lailatul Qodar: Tanda-Tanda dan Kapan Terjadinya

Malam Lailatul Qodar: Tanda-Tanda dan Kapan Terjadinya,- Di bulan yang dipenuhi dengan keutamaan ini, terdapat satu malam yang biasa kita sebut sebagai lailatul qodar. Al-Quran menyebutnya sebagai malam yang lebih baik dari seribu bulan. Saat itu para malaikat dan malaikat jibril turun untuk mengatur semua urusan. Malam Lailatul Qodar Menurut Al-Quran dan Hadits Al-Qodar 3-5, artinya: “Malam Kemuliaan itu lebih baik dari pada seribu bulan. Pada malam itu turun para malaikat dan ruh (malaikat Jibril), dengan izin Alloh untuk mengatur semua urusan.” Tidak hanya Al-Quran yang membicarakan masalah ini, melainkan juga Hadits. Banyak sekali hadits yang membicarakan keutamaan lailatul qodar. Diantaranya adalah hadits-hadits berikut: Dari Anas Ra, dia berkata: “Ketika Ramadan masuk, maka Rosululloh SAW bersabda: sesungguhnya bulan ini telah datang kepadamu. Di dalamnya terdapat malam yang lebih baik dari seribu bulan.” (HR. Ibn Majjah) Dari Anas Ra, dia berkata, “Rosululloh SAW

Aqidah Wahhabi Bahwa Alloh Berada Di Langit Ternyata Mengadopsi Hayalan Firaun

Secara tidak sadar Wahhabi telah membeberkan asal usul aqidah mereka yang selama ini dugunakan untuk menyesatkan dan bahkan mengkafirkan Umat Islam yang tidak sejalan dengan aqidah tersebut. Aqidah Wahhabi Bahwa Alloh Berada Di Langit Ternyata Mengadopsi Hayalan Firaun.   Mereka menukil ayat Al-Quran yang mengkisahkan Firaun dan Haman dimana Firaun menyuruh Haman untuk membuat bangunan yang tinggi. Rencananya Firaun akan melihat Tuhannya Nabi Musa.  Kisah tersebut terekam dalam surat Al-Ghofir atau yang juga disebut surat Al-Mu'min {40} : 36-37  Artinya: (36) Dan berkatalah Fir'aun: "Hai Haman, buatkanlah bagiku sebuah bangunan yang tinggi supaya aku sampai ke pintu-pintu, (37) (yaitu) pintu-pintu langit, supaya aku dapat melihat Tuhan Musa dan sesungguhnya aku memandangnya seorang pendusta." Demikianlah dijadikan Fir'aun memandang baik perbuatan yang buruk itu, dan dia dihalangi dari jalan (yang benar); dan tipu daya Fir'aun itu tidak lain

Aneka Resep Kue Lebaran Yang Unik

Telah menjadi tradisi di Indonesia, bersilatur rahmi untuk minta maaf kepada saudara atau tetangga disetiap lebaran. Dan pada hari lebaran, setiap rumah umat islam di Indonesia menajikan aneka kue, baik kue kering maupun kue basah. Bentuknya pun beraneka ragam. Ada yang sederhana dan ada pula yang unik. Untuk kamu yang sedang mencari resep membuat kue lebaran, maka artikel Aneka Resep Kue Lebaran Yang Unik sangat cocok dijadikan sebagai refrensi.  Kue Kering Kelapa  Nama kue ini diambil dari rasanya. Yah, kue kering ini memiliki rasa kelapa sebab salah satu bahannya adalah parutan kelapa. Kue ini akan tampak unik apabila kita bentuk seperti boneka tersenyum dengan diberi mata yang dibuat dari coklat. Tampilan yang unik ini tentu akan menarik perhatian orang hsusunya anak-anak.  Bahan Kue Kering Kelapa Hal yang menyebabkan sebuah kue sulit dibuat adalah karena bahan-bahannya sulit didapatkan. Namun kesulitan seperti itu tidak akan terjadi jika anda memilih membuat kue

Pengertian Pernikahan, Syarat, Hukum, Dan Tujuannya Dalam Islam

Sebenarnya jika hanya ingin menikah kita tidak harus mengetahui pengertian pernikahan. Yang terpenting adalah mengetahui syarat dan rukum sebuah pernikahan agar sah. Akan tetapi bagi kamu yang ingin memelajari masalah pernikahan maka mau tidak mau kamu harus tahu Pengertian Pernikahan, Syarat, Hukum, Dan Tujuannya Dalam Islam. Pengertian Pernikahan Pengertian Pernikahan Dalam Islam saya baca dari beberapa kitab fiqih madzhab syafii seperti dalam kitab Mughni Muhtaj Karya Imam Rofi’i. Bagi kamu yang ingin merujuk ke kitabnya langsung silahkan buka pada Kitabun Nikah.  Dalam islam, pengertian pernikahan dilihat dari sua sudut pandang yaitu pengertian pernikahan secara bahasa dan pengertian pernikahan secara istilah. Maksud pernikahan secara bahasa adalah makna nikah yang dikehendaki oleh bahasa. Sedangkan maksud pernikahan secara istilah adalah makna yang telah dirancang oleh ulama.  Pengertian pernikahan atau nikah secara bahasa adalah terkumpul dan menyatu. Sedangkan

Beberapa Adab Saat Membaca Al-Quran

Saat diperintah untuk membaca al-quran, kita tidak hanya disuruh untuk sekedar membaca tanpa diiringi dengan adab. Ingat, al-quran adalah kitab mulia. Jadi kita harus memuliakannya. Salah satu cara untuk memuliakannya adalah dengan beradab saat membaca al-quran. Dan kali ini, kita akan membahas tentang Beberapa Adab Saat Membaca Al-Quran. Membaca al-Quran adalah ibadat, setiap perkataan dan huruf yang disebut akan diberikan pahala. Selain dari menimbulkan kesedaran batin dan kebersihan rohani manusia, sebab itu Rasulullah s.a.w. menekankan kepada sahabat-sahabatnya supaya meluangkan masa seberapa yang banyak untuk membaca dan memahami al-Quran. Secepat-cepat yang boleh hatam al-Quran selama tiga hari dan selewat-lewatnya jangan lebih dari sebulan dan sebaik-baiknya al-Quran dikhatamkan bacaannya dalam masa seminggu. Para sahabat kenamaan seperti Usman, Zaid ibnu Tsabit, Ibnu Mas’ud dan lainnya menhatamkan al-Quran dalam masa seminggu dengan dibuat penyusun surah-surah sep